Satu diantara kanker yang seringkali didi4gn0sis di semuanya dunia yaitu kanker paru-paru. Lebih sebagian orang wafat karena kanker-paru-paru daripada tipe kanker yang lain, seperti p4nkr34s, p4y*d4r4 dan kanker usus besar.
Karenanya, sebagian ilmuwan berusaha untuk mengid3nt!fik4si tanaman yang dapat dikembangkan sebagai kem0pr3v3nt!f yang menjanjikan untuk mengobati kanker paru-paru.
Satu diantara tanaman itu yakni apigenin, satu flavon tanaman alami yang terdapat dalam peterseli dan telah diuji dapat mem*bu*nuh hingga 86 persen dari sebagian sel kanker.
Terkecuali peterseli, ada banyak buah serta sayuran lain yang juga memiliki k4nd*ng4n apigenin, seperti jeruk, seledri, bawang, oregano, artichoke, ketumbar, chamomile, teh dan anggur.
Namun, apigenin yang ada dalam peterseli paling direferensikan untuk mem3r4ngi kanker, karena yaitu satu diantara yang paling terk0ns3ntr4si. Apigenin dalam peterseli telah dapat dibuktikan memiliki dampak luar umum sebagai anti-inflamasi, anti-oksidan dan anti-karsinogenik. Dalam kian lebih setahun terakhir, penelitian telah alami perkembangan yang utama untuk tekuni dampak biologis dari apigenin pada tingkat seluler dan molekuler.
Langkah buat teh peterseli :
Potong-potong 15 gr peterseli hingga akarnya dan masukan ke panci kecil yang di isi 200 ml air mendidih. Biarkanlah selama 5 menit. Angkat dan tutup panci, biarkanlah dalam kondisi tertutup selama 15 menit, lantas saring. Untuk peroleh hasil maksimal, Anda harus mengkonsumsinya 3 cangkir sehari.
Dalam pengobatan alternatif, peterseli disangka sebagai deuretik yang ku4t dan jadi satu diantara jalan keluar paling baik untuk menyingkirkan batu ginjal serta sukses mengobati inf3ksi saluran k3m!h.